BAZNAS Hadirkan Posko Mudik 2025 dengan Pelayanan Kemanusiaan di 40 Titik Strategis

BAZNAS Hadirkan Posko Mudik 2025 dengan Pelayanan Kemanusiaan di 40 Titik Strategis

30/04/2025 | HUMAS

BAZNAS Hadirkan Posko Mudik 2025 dengan Pelayanan Kemanusiaan di 40 Titik Strategis

 

Pada tahun 2025, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kembali mengadakan Pos Siaga Mudik untuk mendukung perjalanan para pemudik menuju kampung halaman. Tahun ini, BAZNAS menghadirkan 40 pos mudik yang tersebar di 10 provinsi di Indonesia, di antaranya Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah.

Pelepasan Tim Siaga Pos Mudik BAZNAS dilaksanakan di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, pada Jumat, 21 Maret 2025. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., Wakil Ketua BAZNAS RI H. Mokhamad Mahdum, MIDEC, AK, CA, CPA, CWM, CGRCOP, GRCE, CHRP, serta jajaran lainnya. Dalam sambutannya, Prof. Noor Achmad menjelaskan bahwa Pos Siaga Mudik ini bertujuan memberikan dukungan kepada pemudik agar perjalanan mereka lebih aman dan nyaman sekaligus merespons situasi darurat yang mungkin terjadi.

"Kami ingin memberikan dukungan bagi para pemudik agar perjalanan mereka lebih aman dan nyaman," kata Kiai Noor. "Pemudik adalah Ibnu Sabil, mereka yang dalam perjalanan pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga. Perjalanan ini bukan sekadar pulang kampung, tetapi juga memiliki nilai ibadah," tambahnya.

Sebanyak 300 personel dikerahkan untuk melayani para pemudik selama periode mudik dan balik, mulai 26 Maret hingga 7 April 2025. Tim ini terdiri dari 40 tenaga kesehatan, 8 tim kemanusiaan, serta 252 personel dari BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) dan relawan. Selain itu, BAZNAS juga mengerahkan 14 mobil BTB baru hasil kerja sama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di berbagai daerah untuk meningkatkan pelayanan kemanusiaan.

Pos Siaga Mudik akan menyediakan berbagai layanan seperti tempat istirahat, dapur air, takjil gratis, fasilitas charger, pijat gratis, dan tambal ban. Di beberapa lokasi, bensin gratis juga akan diberikan kepada mustahik. Di posko terpadu utama, tersedia ruang laktasi, ruang ramah anak, serta fasilitas kesehatan dan informasi.

Tidak ketinggalan, fasilitas pembayaran zakat disediakan di pos-pos mudik bagi masyarakat yang ingin menunaikan kewajiban berzakat. Prof. Noor Achmad mengucapkan terima kasih kepada muzaki, munfiq, dan para dermawan yang telah berpartisipasi dalam program ini melalui BAZNAS. "Segala bantuan yang telah diberikan saat ini kami peruntukkan bagi mereka yang berada di jalan Ibnu Sabil dan fisabilillah. Insya Allah, keberkahan luar biasa akan menyertai," ujarnya.

BAZNAS juga menyiapkan posko di jalur utama Pulau Jawa, seperti Jalur Pantura, Jalur Tengah, Jalur Selatan, dan Jalur Alternatif, yang tersebar di berbagai titik strategis. Pada acara pelepasan ini, BAZNAS menerima lima unit mobil rescue dari sejumlah UPZ, termasuk UPZ Telkom, Bank Permata, Pupuk Indonesia, Bank Negara Indonesia, Bio Farma, dan Mandiri, untuk mendukung operasional di berbagai wilayah Indonesia.

Semoga para pemudik dapat merasakan manfaat dari fasilitas yang disediakan dan perjalanan mereka berlangsung lancar serta penuh keberkahan. Dengan langkah ini, BAZNAS terus menunjukkan dedikasi dalam melayani masyarakat dan memaksimalkan amanah zakat untuk kemaslahatan umat.

 

Kontributor: Nikita

Editor: YMK

KABUPATEN TAKALAR

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12